Pada Forum #VIDinsight Vol. 2 yang membahas “Membangun Jaringan Giga LTE Indonesia,” Merza Fachys, Wakil Ketua Umum ATSI, mengungkap strategi komersialisasi 5G di Indonesia dengan penuh semangat. Dalam pembicaraannya, beliau mewakili ATSI dan berbicara tentang sejumlah tantangan yang perlu diatasi sebelum mewujudkan cita-cita Indonesia Emas 2045.
Merza Fachys menyampaikan bahwa kendati Indonesia masih berada di tahap awal pergelaran teknologi 5G, tetapi perkembangan teknologi menuju 5G telah menunjukkan kemajuan yang signifikan.
Meskipun pergeseran ke 5G belum sepadan dengan negara-negara lain, namun ia menyoroti bahwa Indonesia bukanlah satu-satunya yang menghadapi keterbatasan tersebut. Merza Fachys juga menekankan pentingnya kerja sama antar operator dalam hal penggunaan spektrum, sharing spektrum, dan berbagi fasilitas guna mendukung perkembangan teknologi 5G.
Wakil Ketua Umum ATSI Ini juga menyoroti pentingnya pembangunan infrastruktur fiber optik, regulasi yang mendukung, dan upaya merangsang investasi dalam mempersiapkan jaringan yang siap menghadapi 5G secara menyeluruh.
Dalam diskusinya, ia menggarisbawahi bahwa langkah ini merupakan bagian dari strategi untuk memberikan layanan telekomunikasi yang lebih baik kepada masyarakat dan mendorong perkembangan ekonomi nasional melalui teknologi informasi dan komunikasi yang semakin maju.
Paparan selengkapnya dapat dilihat di video di bawah ini.